Dulu menabung hanya bisa dilakukan dari rumah dengan bermodalkan celengan, tapi kini dengan semakin berkembangnya teknologi menyimpan tabungan dapat dilakukan di bank. Anda juga bisa bebas memilih untuk menyimpannya dalam bentuk deposito online alias tabungan berjangka.
Meski sama-sama berguna untuk masa depan, nyatanya ada sedikit perbedaan antara tabungan yang biasa dengan deposito. Anda harus menentukan dulu tujuan menabung untuk apa agar tidak salah dalam memilih. Adapun untuk perbedaan dari keduanya ialah sebagai berikut.
1. Jangka Waktu
Perbedaan paling signifikan dari tabungan biasa dan juga deposito tentu saja ada pada jangka waktunya. Di mana, ketika menggunakan tabungan biasa Anda bisa mengambil uang simpanan sewaktu-waktu ketika dibutuhkan. Tapi ini juga bisa jadi bumerang karena pastinya Anda akan tergoda untuk mengambil lagi dan lagi.
Sementara itu, deposito online tidak bisa Anda ambil sewaktu-waktu dengan begitu mudahnya. Karena namanya tabungan berjangka, artinya Anda hanya bisa mengambil uang simpanan dalam jangka waktu yang sudah disetujui bersama pihak bank. Bisa 1 bulan, 3 bulan, 6 bulan bahkan 1 tahun lebih. Jika terpaksa mengambil sebelum jatuh tempo, maka Anda biasanya akan dikenakan denda.
2. Dari Segi Penarikan
Nah, dari segi penarikan maksudnya sudah pasti bahwa pengambilan uang simpanan Anda. Dalam hal ini, tabungan biasa lebih fleksibel karena bisa diambil kapanpun lewat ATM. Ini sangat fleksibel jika Anda membutuhkan dana darurat saat itu juga.
Namun, berbeda halnya dengan deposito yang pengambilan simpanannya harus melalui bank bersangkutan terlebih dahulu. Uang pun takkan bisa langsung cair saat itu juga dan mesti melalui sejumlah proses administrasi yang cukup rumit. Sebab, biasanya tabungan deposito nominalnya cukup besar karena jangka waktu penyimpanannya lama.
3. Nominal Setoran Tabungan
Saat menggunakan tabungan biasa, Anda bisa menyetorkan berapapun uang yang Anda miliki. Entah itu 100 ribu, 200 ribu, 50 ribu dan sebagainya sesuai yang Anda miliki saat itu. Inilah salah satu kemudahan saat Anda menabung dengan metode biasa di ATM, terutama saat Anda tak memiliki uang lebih. Sementara untuk nominal setoran awal biasanya dapat dimulai dari 500 ribu untuk membuka tabungan.
Namun, pada deposito online tidak demikian, karena untuk penyetoran jumlahnya bisa jadi cukup besar. Kadang bahkan beberapa bank memberlakukan nominal setoran awal mencapai 5 juta hingga 8 juta. Jika gaji Anda sangat sedikit, maka pilihan tabungan deposito ini cukup berat.
Menabung Deposito Online dengan Bantuan DepositoBPR
Jika Anda merasa menabung deposito sangat sulit, nyatanya tidak selamanya demikian. Karena sekarang aplikasi DepositoBPR sudah dihadirkan oleh Bank Perkreditan Rakyat untuk mempermudah Anda. Di sini Anda bisa mendaftar online, kemudian menempatkan dana mulai dari nominal 1 juta rupiah dan mendapatkan keuntungan 6% per tahun.
DepositoBPR bunga tinggi hingga 6% p.a ini lebih tinggi daripada yang diberikan oleh bank lain pada umumnya. Otomatis keuntungan Anda saat jatuh tempo pun semakin banyak. Deposito juga termasuk dalam jenis investasi yang paling stabil dan tidak terpengaruh oleh apapun.
Anda akan tetap mendapatkan uang simpanan meski terjadi sesuatu pada bank bersangkutan. Sebab, semuanya telah dijamin aman oleh Lembaga Penjamin Simpanan alias LPS. Mengantri lama sudah tak perlu dilakukan sebab DepositoBPR bisa diakses di manapun untuk pendaftaran dan pengajuan tabungan deposito secara online.
Tentukan lebih dulu tujuan Anda menabung, apabila untuk jangka panjang maka deposito online bisa mulai dipertimbangkan. Sementara jika untuk jangka pendek, maka tabungan biasa juga tak masalah. Aplikasi DepositoBPR juga bisa Anda unduh dengan mudah di Play Store.